Santri Pesantren Modern Misbahul Ulum Ikuti Seminar Bimbingan Perkawinan Pranikah Remaja Angkatan I
Misbahululum.ac.id – Kementrian Agama Kota Lhokseumawe gelar acara Bimbingan Perkawinan Pranikah Remaja Angkatan I di Pesantren Modern Misbahul Ulum.
Seminar yang biasanya dilakukan secara khusus dan hanya dengan jumlah kuota terbatas, kali ini berhasil mendobrak peserta dengan jumlah terbanyak sehingga mempercayai Pesantren Modern Misbahul Ulum sebagai tempat Pertemuan pertama dalam bimbingan pernikahan di masa milenial.
Dalam hal ini, santri Pesantren Misbahul Ulum juga menjadi angkatan pertama pada acara tersebut.
Acara ini diselanggarakan pada hari Rabu, 04/08/2021 di gedung serba guna masing-masing Komplek Pesantren Modern Misbahul Ulum paloh, Kecamatan Muara satu kota Lhokseumawe.
Seminar bimbingan ini diselanggarakan sebagai upaya pencegahan peningkatan kasus perceraian yang terjadi pada pasangan pasca nikah usia dini, disejumlah daerah, khususnya di Aceh. Jumlah angka perceraian yang di akibatkan oleh pernikahan muda meningkat drastis pada tahun 2021.
Dalam acara tersebut, seluruh santri kelas akhir turut berpatisipasi untuk menyukseskan seminar tersebut. Empat orang pemateri dihadirkan oleh Kemenag sebagai narasumber dengan tema Khusus belajar menjaga keharmonisan berumah tangga.
K.H Hamdani Khalifah, MA selaku pemimpin Pesantren Modern Misbahul Ulum, menjelaskan tentang bagaimana kita memilih pasangan hidup. “Setiap makhluk hidup yang ada di alam Semesta ini memiliki pasangan hidup masing-masing, dimulai dari Hewan, Tumbuhan, bahkan sampai kepada Air dan Api sekalipun. Namun, semua itu bergantung kepada bagaimana kita memilihnya, dengan hatikah? atau dengan menggunakan Nafsukah?” Papar beliau dengan lembut.
Beliau juga menjelaskan tentang pendapat imam Syafi’i mengenai pernikahan; “Perkawinan akan menjadi sebuah nilai ibadah yang sangat berharga saat hal itu di lakukan dengan positif “.
Sementara itu untuk menuju ke jenjang pernikahan sendiri, Ustazah Nurbayan. M.Sos memberikan beberapa tips untuk mempersiapkan pernikahan dengan matang, diantaranya adalah; mengenal apa itu pernikahan secara Bahasa dan syar’i, meluruskan niat, dan mengenal tujuan menikah dengan jelas secara lahiriah dan bathiniah.
Kemudian menyangkut dengan cara kita merawat kesehatan demi menjaga keharmonisan hubungan intim sekaligus keharmonisan berumah tangga. dr. Amirullah, menjelaskan secara detail terkait beberapa hal yang mnyangkut dengan kesehatan, kemudian dilanjutkan oleh bapak Mursyid, selaku seorang Psikolog, yang menjelaskan bahwa keharmonisan itu berasal dari ketenangan psikologis seorang pasangan.
Kita dapat menyimpulkan bahwa, Kesehatan dan Psikologis memliki hubungan yang sangat erat, dan bahkan saling bertolak menolak dalam menjaga keharmonisan berumah tangga.
“Jangan terjebak dengan persepsi tunangan dan pernikahan, karena tunangan itu bukanlah syariat Islam. Melainkan pertunangan adalah budaya yang kerap banyak disalah artikan, Pilihlah jalan Ta’aruf sebagai jalan terbaik, walau sudah lama saling mengenal,” Pesan K.H Dr. Hamdani Khalifah, MA, pada penutupan acara. (Subki)
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!