Peringati Tahun Barus Islam 1443 H, Misbahul Ulum Gelar Aneka Lomba
Misbahululum.ac.id Menyambut tahun baru Islam, Pesantren Modern Misbahul Ulum gelar lomba Story Telling, Tahfizh, dan Syarhil Quran.
Acara ini digelar pada hari Selasa (10 Agustus 2021), di gedung Aula serba guna masing-masing komplek Pesantren Modern Misbahul Ulum Paloh, Muara Satu Kota Lhokseumawe yang diikuti oleh seluruh santri, majelis guru, dan pimpinan.
Tahun baru Islam atau yang lebih dikenal di kalangan umat Islam Tahun Baru Hijriyah merupakan hari yang penting bagi umat Islam di seluruh dunia. Peringatan ini dilakukan untuk mengingat peristiwa penting dalam sejarah Islam, yaitu memperingati penghijrahan Nabi Muhammad saw. dari Kota Makkah ke Madinah.
Peringatan tahun baru Islam dan hari-hari besar Islam lainya merupakan agenda rutin yang dilaksanakan Pesantren Modern Misbahul Ulum setiap tahunnya. Tak hanya itu, acara seperti ini sudah menjadi bagian dari kurikulum pesantren pungkasnya Kyai Dr. Hamdani Khalifah, MA. selaku Direktur PMMU.
Dalam acara tersebut, Kyai Dr. Hamdani Khalifah, MA. sekalu Direktur PMMU diminta untuk memberikan sambutannya. Dalam sambutannya, Kyai Dr. Hamdani Khalifah, MA. berpesan bahwa “Allah menjamin orang-orang yang berjihad di jalan-Nya, akan mati dengan syahid atau tidak dihisab amalnya”.
Untuk memeriahkan acara ini, Pesantren Modern Misbahul Ulum mengelarkan acara lomba Story Telling, Tahfizh, dan Syarhil Quran. Dalam pelaksanaanya, lomba ini dihadiri oleh juri-juri yang berkompeten di bidangnya. Untuk yang pertama, lomba yang dilaksanakan adalah Story Telling (cerita Pendek) yang diikuti oleh tiga orang peserta yang kemudian disusul lomba Tahfizh Quran. Untuk lomba Tahfizh Quran dibedakan dalam dua sesi, yaitu Tahfizh Quran 5 juz dan 6 juz yang diikuti oleh 6 orang peserta. Selanjutnya, kegiatan terakhir dilakukan lomba Syarhil Quran yang diikuti oleh tiga kelompok yang masing-masing kelompok tiga orang peserta.
Dari hasil perlombaan diperoleh pemenangnya, untuk lomba Story Telling atau cerita pendek di menangkan saudari Nabila Al-fatia (juara 1) disusul Raisa Nabila (juara 2) dan Naurah Nabila (juara 3).
Tahfizh 5 juz di juari oleh Syatiara (juara 1), Lathifatuddini (juara 2), dan Siti Arifa Shahira (juara 3). Tahfizh 6 juz dijuari oleh Salsabila Al-azkia (juara 1), Neza Ayu Ananda (juara 2), dan Qaisra Fitricia (juara 3). Sedangkan, untuk Syarhil Quran dijuari oleh perwakilan Asrama Syahida (juara 1), Asrama Nadinah (juara 2), dan Asrama Muntaha (juara 3). (azhari)
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!