Santri Misbahul Ulum Juarai Lomba Festival Tarbiyah Raya IAIN Lhokseumawe se Sumatera

Misbahululum.ac.id – Santri Pesantren Modern Misbahul Ulum kembali juarai lomba Festival Tarbiyah Raya IAIN Lhokseumawe tahun 2022. Acara tersebut diselenggarakan oleh Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) IAIN Lhokseumawe. (05/10/2022)

Lomba yang dimulai sejak 17 September 2022 hingga 04 Oktober 2022 tersebut diselenggarakan di kampus IAIN Jl. Medan-Banda Aceh, Desa Alue Awe, Kecamatan Muara Dua. Kota Lhokseumawe.

Kemudian, lomba festival Tarbiyah Raya IAIN Lhokseumawe diselenggarakan untuk kalangan pelajar jenjang Tsanawiyah dan Aliyah se-Sumatera dengan mengusung tema “Menggali Potensi Siswa yang Berintelektual untuk Memajukan Pendidikan Indonesia”

Selanjutnya, tiga santri Pesantren Modern Misbahul Ulum berhasil mendapatkan juara pertama dan dua orang mendapatkan juara kedua pada bidang lomba yang berbeda.

Juara satu Kaligrafi Kontemporer diraih oleh Nabila Syakiya santri kelas XI Aliyah, Juara satu Musabaqah Tilawatil Quran Putri diraih oleh Ulfa Mauida santri putri kelas I Spesial, Juara satu lomba cipta puisi dijuarai oleh M. Rafa Ananda santri kelas XI Aliyah.

Sementara itu, Arina Riska Syalda santri putri kelas XII Aliyah berhasil mendapatkan juara kedua pada perlombaan pidato Bahasa Inggris dan Rijalul Faizul Ichsan santri kelas XII Aliyah kembali mendapatkan juara kedua pada Musabaqah Tilawatil Quran Putra.

Sejalan dengan itu, Pimpinan Pesantren Modern Misbahul Ulum mengucapkan rasa syukur dan terimakasih kepada seluruh masyarakat dan guru pembimbing yang telah mendukung dan melatih santri sehingga melalui perlombaan ini berhasil mendapatkan prestasi yang baik.

“Terimakasih dan selamat kepada seluruh santri dan majelis guru yang telah mengharumkan nama Pesantren Modern Misbahul Ulum melalui perlombaan ini” ujar, Ustadz Syarifuddin selaku Pimpinan.

Kemudian, Ustadz Syariffuddin juga berpesan kepada seluruh pemenang untuk dapat meningkatkan kreatifitas melalui program ekstrakulikuler Pesantren dengan tekun, sehingga ilmu yang dipelajari akan bermanfaat kepada ummat dan terus jaga sikap tawadhu.

“mari terus kembangkan program ekstrakulikuler, dengan izin Allah ilmu yang dipelajari akan bermanfaat ” Pungkas Ustadz Syarifuddin. (Juanda)