Patuhi Protokol Kesehatan, Berikut Mekanisme Wisuda dan Pengukuhan Alumni Angkatan Ke 23 Misbahul Ulum.
Pesantren Modern Misbahul Ulum kembali menggelar acara wisuda dan pengukuhan alumni angkatan ke-23 sesuai dengan protokol kesehatan yang berlaku. Acara tersebut dilaksanakan di Aula Teuku Umar dan tidak bersifat umum. Untuk mewujudkan acara ini Misbahul Ulum telah berkerjasama dengan tenaga medis termasuk dokter dan perawat serta menerapkan protokol kesehatan secara ketat kepada seluruh peserta yang menghadiri acara tersebut.(28/06/2020)
Wisuda adalah upacara peneguhan atau pelantikan bagi santri yang telah menyelesaikan pendidikan di Misbahul Ulum. Secara umum, sistematika wisuda dihadiri oleh wali santri dan seluruh tamu undangan. Namun dimasa pandemi corona, acara wisuda tidak melibatkan wali santri dan tamu undangan karena sesuai dengan protokol kesehatan sebisa mungkin kita menghindari dan melakukan pencegahan terhadap penyebaran wabah virus corona.
Acara ini dihadiri oleh seluruh Keluarga Besar Pesantren Modern Misbahul Ulum, diantaranya Ketua Pembina Yayasan Misbahul Ulum yang diwakili oleh Drs. Letkol Yusri, M. Hum, perwakilan Dinas Syariat Islam dan Pendidikan Dayah Kota Lhokseumawe sekaligus Anggota Pembina Yayasan Misbahul Ulum Tgk. H. Ramli Amin, M.Kom.I., Anggota Pembina Yayasan Misbahul Ulum Tgk. H. Muhammad Yusuf Syekh. Ketua Umum Yayasan Misbahul Ulum Drs. H. Zainal Abidin MK, M.Pd, Sekertaris Yayasan Misbahul Ulum, Tgk, Zakaria, M.Ag dan Bapak M. Akhyar, SE selaku Bendahara Yayasan Misbahul Ulum.
Selanjutnya, meski acara wisuda ini tidak sama seperti tahun-tahun sebelumnya namun suasana ceria terlihat dari para santri karena acara ini didampingi penuh oleh Pimpinan Pesantren Modern Misbahul Ulum Dr. Hamdani Khalifah, M.A dan seluruh majelis guru yang menggantikan wali santri saat acara sedang berlangsung.
“Kami beserta para guru mengupayakan agar acara wisuda ini diselenggarakan meski dengan kondisi yang tidak sama seperti tahun-tahun sebelumnya, walau kemungkinannya sangat kecil namun hari ini kita sukses untuk menggelar acara wisuda dan pengukuhan alumni ke 23 dengan menerapkan protokol kesehatan, maka pada hari ini tanggal 28 Juni 2020/07 Dzulqaidah 1441 H, kalian resmi menjadi alumni Pesantren Modern Misbahul Ulum” ujar Pimpinan Pesantren Dr. Hamdani Khalifah M.A dalam pidatonnya di Aula Teuku Umar.
Kemudian, meski acara ini tidak bersifat umum hal ini agar dapat dimaklumi oleh semua pihak karena Misbahul Ulum sangat mematuhi protokol kesehatan yang sedang diterapkan, hal ini dibuktikan dengan penyemprotan desinfektan sebanyak dua kali di seluruh kawasan pesantren oleh Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto. S.Ik, MH dan jajarannya, Babinsa,Satpol PP, Kapolsek Muara satu/staf, Brimob dan Koramil. Sterilisasi ini juga telah dilakukan oleh Kodim Aceh utara.
Selanjutnya, pada acara wisuda ini kriteria predikat Mumtaz (Cumlaude) diraih oleh dua alumni terbaik Misbahul Ulum yaitu Zahra Firdausa Hasra dan Agus Rafianda. Penyerahan piagam dan hadiah kepada 2 alumni ini diserahkan langsung oleh bapak Tgk H.M. Yusuf Syekh, sebagai Anggota Pembina Yayasan Misbahul Ulum.
Proses karantina seluruh santri sebelum mengikuti acara ini juga dilakukan dengan berbagai tahap seperti, penyertaan surat kesehatan, pemeriksaan suhu tubuh, kewajiban memakai masker, penyediaan alat cuci tangan serta penerapan sistem PSBB ( Pembatasan Sosial Berskala Besar) dan sistem siap siaga bagi seluruh tenaga medis yang langsung didampingi oleh dokter dan perawat.
Kemudian sambutan yang sangat dinantikan oleh seluruh peserta acara wisuda disampaikan oleh Pembina Yayasan Misbahul Ulum yang diwakili oleh Drs. Letkol Yusri, M. Hum, tentang motivasi hidup saat berada di luar pesantren “ Para santri yang sangat saya banggakan, ingat 10 tahun kemudian kalianlah yang akan memegang estafet penerus pemimpin islam, bekali diri dengan ilmu dan persiapan yang matang untuk menghadapi tantangan. Kalian adalah bukti dari visi dan misi Misbahul Ulum nantinya. Walau dalam masa yang sangat terbatas acara ini wajib diadakan sesuai dengan protokol kesehatan yang berlaku, tetap ikhtiyar dengan menaati anjuran medis, jaga kesehatan untuk masadepan pendidikan yang lebih baik” ujar Drs. Letkol Yusri, M. Hum.
Hal senada juga dikatakan oleh Ketua Umum Yayasan Misbahul Ulum “Acara wisuda ini telah diagendakan beberapa kali sejak bulan April namun karena kita semua dalam kondisi yang sangat terbatas, hal ini baru terselenggara pada tanggal 28 Juni 2020. Dalam hal ini kita sangat mengutamakan pelaksanaan protokol kesehatan secara ketat beserta doa dan wirid setelah shalat. Jadilah alumni yang berbakti kepada nusa dan bangsa serta sampaikan salam kami kepada orangtua kalian, serta doakan agar Misbahul Ulum terus maju untuk melahirkan generasi islam yang sanggup bersaing di era modern ini”. Ujar Drs. H. Zainal Abidin MK, M.Pd, dalam sambutan pidato Ketua Umum Yayasan Misbahul Ulum.
Selanjutnya, kekhususan pendidikan dayah dan syariat islam juga dijelaskan dengan sangat bijak. “Ikuti protokol kesehatan yang disampaikan oleh pemerintah ditengah wabah ini, itu adalah bentuk ikhtiar kita. Keberhasilan kalian hari ini tidak terlepas dari usaha dan doa orangtua dan guru. Hormati mereka karena sejatinya Dayah ataupun Pesantren mengajarkan seluruh ilmu dengan mengedepankan adab berlandaskan syariat islam” ucap Perwakilan Dinas Syariat Islam dan Pendidikan Dayah Kota Lhokseumawe sekaligus Anggota Pembina Yayasan Misbahul Ulum Tgk. H. Ramli Amin, M.Kom.I.
Keluarga besar Pesantren Modern Misbahul Ulum dengan ini mengucapkan terimakasih banyak kepada seluruh elemen masyarakat dan pemerintah yang selama ini sangat mendukung keberhasilan pesantren dalam menjalankan program pendidikan. Kita semua berharap Misbahul Ulum akan semakin Berjaya dan melahirkan generasi muda yang berpegang teguh pada nilai keislaman. Red.JZ.